Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Mercu Buana Yogyakarta menggelar kompetisi best business plan sebagai salah satu sub aktivitas hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM). Kompetisi ini dimulai dengan sosialisasi pada hari Jumat, 15 September 2023 oleh dosen pengampu mata kuliah Edupreneurship Pendidikan Matematika yaitu Nanang Khuzaini, S.Pd.Si., M.Pd.

Dilanjutkan dengan pembuatan proposal bisnis yang harus dipresentasikan pada hari Senin, 16 Oktober 2023. Pada kompetisi ini ada 11 kelompok mahasiswa Pendidikan Matematika yang mengajukan ide bisnisnya kepada program studi dan pada saat penjurian hanya akan didanai 3 bisnis terbaik dengan masing-masing memperoleh pendanaan sebesar Rp10.000.000 untuk merealisasikan bisnis yang telah dirancang.

“Selain sebagai implementasi hibah PKKM yang program studi peroleh, kami juga berharap kompetisi ini dapat mendorong kreativitas, inovasi dan pengembangan ketrampilan mahasiswa kami. Pada akhirnya nanti, bisnis yang mereka usulkan dapat terealisasi dengan baik, memberikan kebermanfatan bagi mahasiswa berupa tambahan income, dan membuka lapangan pekerjaan sampingan bagi mahasiswa lain yang belum menang” Ungkap Nanang.

Disisi lain, Ketua Program Studi Pendidikan Matematika berharap melalui kompetisi ini dapat menginsipirasi, mendukung dan mengembangkan bakat kewirausahaan serta mempromosikan ide bisnis yang inovatif. Sehingga salah satu profil lulusan kami yaitu menjadi Edupreneur dapat terjembatani melalui aktivitas ini.

“Progam Studi sangat serius menggarap hibah PKKM ini teruatama pada program Business Plan dikarenakan dampak yang kami targetkan dari aktivitas ini dapat mendukung capaian IKU (Indikator Kinerja Utama) dan menjadikan mahasiswa calon pebisnis yang kompeten” Ungkap Nafida.

Pada gelaran final kompetisi, 3 bisnis yang meraih penialain juri tertinggi dan berhasil memperoleh pendanaan adalah bisnis Kanticher, Ecoprint, dan Pichy Krezz. Untuk bisnis Kanticher disusun oleh tim Rufus Abyater Kustiyarto, Arif Prabowo, Rifqi Nuryahya, Yossi Novitaningsih dan Insyiriana Khamidah. Sedangkan Ecoprint oleh Fitriasih Eka Destareiza, Febrina Br Kembaren, Anggita Manggarrani dan Alberta Gratiani Laetitia Tukan. Yang terakhir untuk Pichy Krezz oleh Djiana Nurpratiwi, Sherlly, Anisa Rofiah, Riska Br Ginting, dan Sabrina.

Ketiga tim ini berhak memperoleh pendanaan untuk merealisasikan bisnis yang dirancang dengan pendampingan intensif dari para mentor yaitu dosen Pendidikan Matematika Nuryadi, S.Pd.Si., M.Pd., Nafida Hetty Marhaeni, M.Pd., Nanang Khuzaini, S.Pd.Si., M.Pd. dan Naela Faza Fariha, S.Si., M.Sc.

“Kami menemai bisnis Kanticher agar dapat mengembangkan kantin bagi mahasiswa terutama FKIP, namun konsep bisnis ini tetap ada sisi pendidikannya yang mana berjualan hanya sebagai marketing sedangkan tujuan utama kami adalah memberikan edukasi dan membuka les kepada mahasiswa di Universitas Mercu Buana Yogyakarta. Seperti kita tahu bahwa setiap jurusan di UMBY memiliki mata kuliah matematika atau statistika sehingga ini peluang bagus untuk kami” Ungkap Rufus pemenang skor terbaik pada Kompetisi Business Plan ini.